Ginjal, sebuah organ vital yang memiliki peran utama dalam menyaring zat beracun dalam tubuh, sehingga memerlukan perhatian yang baik. Jika tidak kamu rawat dengan cermat, risiko terkena penyakit ginjal dapat meningkat. Sebab itu, kamu perlu tahu cara sehatkan ginjal, jangan tunggu sampai sakit kronis.
Menurut laporan Kementerian Kesehatan (Kemenkes), terdapat peningkatan sebanyak 24 kasus AKI pada tanggal 26 Oktober 2022, dibandingkan dengan jumlah 245 kasus pada 23 Oktober 2022. Angka kematian akibat gangguan ginjal akut juga mengalami kenaikan, mencapai 157 kasus dibandingkan dengan laporan sebelumnya yang mencatat 143 kasus.
Oleh sebab itu, agar ginjal sehat kembali sebagaimana diungkapkan oleh Very Well Health, menjaga kebersihan ginjal sangatlah perlu karena memiliki manfaat seperti mencegah pembentukan batu ginjal, menjaga tekanan darah, meningkatkan fungsi saluran dan kandung kemih, meningkatkan kekebalan tubuh, dan manfaat lainnya.
Cara Sehatkan Ginjal Secara Alami
Cara sehatkan ginjal merupakan salah satu cara pencegahan penyakit ginjal yang penting. Sebenarnya, terdapat beberapa kebiasaan yang perlu kamu jaga dan sejumlah lainnya yang perlu kamu kurangi agar ginjal dapat berfungsi secara optimal. Berikut adalah beberapa langkah cara sehatkan ginjal yang bisa kamu lakukan.
1. Penuhi Kebutuhan Cairan
Minum apa untuk membersihkan ginjal? Kamu cukup biasakan minum air putih 8-10 gelas per hari. Minum air putih, seringkali dianggap sepele, namun ternyata memiliki peran penting sebagai cara sehatkan ginjal. Cara alami ini tidak hanya bermanfaat sebagai langkah pencegahan penyakit, tetapi juga memiliki dampak positif yang signifikan. Mengapa demikian?
Pertama-tama, memenuhi kebutuhan cairan dengan air putih ternyata mendukung proses penyaringan darah dengan efisien, membantu eliminasi limbah beracun. National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases mencatat bahwa ginjal yang sehat mampu menyaring sekitar 150 liter darah setiap harinya.
Melalui proses penyaringan ini, ginjal mampu mengeluarkan zat berupa zat-zat yang tidak tubuh perlukan, seperti natrium, kalium, dan fosfor. Sehingga, dengan cukup air dalam tubuh membantu menjaga kelancaran pembuluh darah, memungkinkan darah untuk melewati ginjal dengan mudah.
Melakukan upaya menjaga kesehatan ginjal dengan minum air putih yang cukup juga dapat mencegah pembentukan batu ginjal yang penyebabnya oleh dehidrasi. Pemenuhan kebutuhan air membantu ginjal dalam proses pengeluaran zat-zat racun dengan efektif. Sehingga kamu tidak memerlukan ramuan khusus untuk memperbaiki fungsi ginjal ini.
Alternatifnya, penggunaan air kangen dapat menjadi pilihan utama sebagai sumber air minum harian. Air kangen mengandung Hydrogen Aktif atau Air Basa, memiliki tingkat antioksidan yang tinggi, micro cluster kecil, dan tingkat pH basa yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh.Â
Tentu saja, untuk mendapatkan manfaat maksimal, penting untuk menggunakan mesin kangen water berkualitas. Contoh mesin kangen water seperti Anespa DX, Leveluk JRIV, Leveluk Kangen 8, Leveluk SD 501, Leveluk SD 501 Platinum dan Leveluk SUPER 501. Silakan lihat rekomendasi Produk Mesin Kangen Water berkualitas ini.
2. Olahraga atau Tetap Aktif
Mau tahu cara menyehatkan ginjal secara alami? Kamu bisa cukup dengan olahraga. Tidak lagi menjadi rahasia umum bahwa menjalani rutin kegiatan olahraga memiliki manfaat besar dalam menjaga kesehatan tubuh secara menyeluruh, termasuk kesehatan ginjal.
Olahraga teratur memiliki kemampuan untuk membantu tubuh mengendalikan tekanan darah, glukosa, dan kadar kolesterol. Ketiga faktor ini merupakan faktor penting yang perlu kamu jaga untuk mencegah terjadinya penyakit ginjal.
Tidak perlu terlibat dalam kegiatan olahraga berintensitas tinggi seperti lomba maraton untuk merawat kesehatan ginjal. Terdapat berbagai jenis aktivitas fisik lain yang dapat kamu lakukan dengan mudah, seperti jalan santai, bersepeda, atau bahkan menari.Â
3. Batasi Asupan Garam
Apakah kamu tahu bahwa mengonsumsi makanan tinggi garam dan sodium dapat meningkatkan tekanan darah? Lonjakan tiba-tiba dalam tekanan darah dapat merusak pembuluh darah dan memberatkan kerja ginjal. Bahkan, hipertensi ahli kesehatan anggap sebagai penyebab utama gagal ginjal.
Oleh karena itu, membatasi asupan garam mungkin merupakan langkah yang bijak untuk mencegah penyakit ginjal dan menjaga kesehatannya. Terdapat banyak alternatif rempah-rempah yang dapat menggantikan sodium, seperti bawang, yang mengandung quercetin yang dapat mendukung kesehatan ginjal dengan mengoptimalkan fungsi ginjal saat menyaring darah.
Menurut WebMD, mengonsumsi terlalu banyak garam dapat menurunkan fungsi ginjal dan meningkatkan jumlah protein dalam urine. Sesuai dengan rekomendasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), batas konsumsi garam harian yang dianjurkan adalah 2.400mg atau setara dengan satu sendok teh.
4. Hindari Rokok
Merokok dapat menghambat aliran darah ke ginjal, mengakibatkan penurunan fungsi ginjal karena jumlah darah yang mencapainya menjadi berkurang. Selain itu, merokok juga meningkatkan risiko terkena kanker ginjal hingga sekitar 50 persen, menurut hasil studi dari American Physiological Society.
Studi ini menunjukkan bahwa nikotin memiliki peran sebagai faktor risiko yang dapat memperburuk keparahan penyakit ginjal. Oleh karena itu, sebaiknya untuk memeriksa secara rutin fungsi ginjal.
Baca Juga: 7 Cara Sehat Ala Rasulullah Terbukti Khasiatnya Mudah Semua
5. Mengonsumsi Makan Makanan yang Sehat
Seseorang yang mengalami kelebihan berat badan atau obesitas berpotensi menghadapi risiko penyakit ginjal, termasuk diabetes dan masalah jantung. Upaya pencegahan dapat dilakukan melalui pemeliharaan pola makan yang sehat.
Maka dari itu, sebaiknya kamu mulai saat ini mengurangi konsumsi makanan yang berasal dari luar rumah, karena memasak sendiri memungkinkan lebih mudah mengontrol asupan-asupan gizi dan protein yang masuk dalam masakan.
6. Kendalikan Berat Badan
Tingkat kegemukan dapat meningkatkan risiko terkena penyakit ginjal. Seseorang dengan Indeks Massa Tubuh (IMT) lebih dari 30 memiliki risiko penyakit ginjal sekitar 3-4 kali lipat, sedangkan bagi mereka dengan IMT lebih dari 25, risiko terkena penyakit ginjal meningkat sekitar 2 kali lipat.
7. Cek dan Perhatikan Tekanan Darah
Lakukan pemeriksaan tekanan darah secara rutin sebagai langkah preventif. Meskipun tekanan darah tinggi sering tidak menunjukkan gejala, kondisi ini dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan pada ginjal dan jantung. Pemeriksaan tekanan darah yang sederhana, cepat, dan tanpa rasa sakit tersedia secara gratis di fasilitas kesehatan terdekat.
Jika hasil pemeriksaan menunjukkan tekanan darah di atas batas normal, dokter umum dapat memberikan saran terkait perubahan gaya hidup atau, jika memang perlu, dokter akan meresepkan obat untuk menurunkan tekanan darah. Rentang tekanan darah ideal berada antara 90/60 mmHg dan 120/80 mmHg.
8. Cek dan Kontrol Gula Darah
Banyak orang tidak menyadari bahwa mereka mengidap diabetes, dan pemeriksaan ini menjadi sangat penting terutama bagi mereka yang mendekati usia 40 tahun ke atas.Â
Sebaiknya untuk secara rutin memeriksa kadar gula darah sebagai tindakan preventif. Sekitar setengah dari orang yang menderita penyakit tersebut juga mengalami masalah ginjal, namun risiko ini dapat kamu tekan dengan menjaga kontrol gula darah dengan baik.
9. Pola Makan Sehat
Menerapkan pola makan yang sehat telah terbukti memberikan berbagai manfaat bagi kesehatan tubuh, termasuk perlindungan terhadap kesehatan ginjal. Sehingga kamu akan terhindar dari pemicu penyakit ginjal dan dapat menghindari melalui upaya menjaga pola makan.
Lantas, apa saja yang bisa menyehatkan ginjal? Langkah awal yang dapat diambil adalah dengan meningkatkan konsumsi buah dan sayuran. Perlu kamu ingat bahwa terdapat beberapa jenis buah dan sayuran yang memiliki dampak positif pada kesehatan ginjal, seperti:
- Buah ceri yang memiliki kandungan kalium rendah, mampu mengatur tingkat keasaman dalam tubuh.
- Sayuran dengan kandungan kalium rendah, seperti kol, lobak, dan terong, yang membantu menjaga keseimbangan mineral kalium.
- Apel, yang kaya akan antioksidan dan rendah kalium, memberikan dukungan tanpa memberatkan kerja ginjal.
Nah, dengan begitu kamu tidak lagi bingung terkait pertanyaan konsumsi apa agar ginjal sehat?Â
10. Periksa Ginjal Jika Berisiko Tinggi
Jika kamu memiliki risiko tinggi mengalami kerusakan ginjal atau penyakit ginjal, lebih baik untuk melakukan pemeriksaan fungsi ginjal secara berkala. Berikut kondisi seseorang yang mungkin akan mendapatkan manfaat dari pemeriksaan rutin ini:
- Orang yang berusia di atas 60 tahun.
- Seseorang yang lahir dengan berat badan rendah.
- Orang yang memiliki riwayat penyakit kardiovaskular atau memiliki riwayat keluarga terkait.
- Seseorang yang memiliki riwayat keluarga tekanan darah tinggi.
- Orang yang mengalami obesitas.
- Orang yang merasa memiliki potensi mengalami kerusakan ginjal.
Melakukan tes fungsi ginjal secara teratur merupakan metode efektif untuk memantau kesehatan ginjal. Sehingga kamu dapat mengatasi kerusakan ginjal dengan cepat atau dapat membantu melambatkan atau bahkan mencegah kerusakan lebih lanjut.
Kesimpulan
Dengan menjalankan langkah-langkah pencegahan ini, kamu dapat memberikan perlindungan lebih baik terhadap kesehatan ginjal dan mencegah risiko penyakit ginjal di kemudian hari.Â
Jangan lupa untuk secara rutin melakukan pemeriksaan kesehatan, terutama jika termasuk dalam kategori yang memiliki risiko tinggi. Salah satu langkah yang perlu mendapatkan mention khusus adalah dengan konsumsi air kangen water yang dapat menjadi solusi tambahan untuk mendukung kesehatan ginjal.
So, sayangi ginjalmu dengan mulai jalani pola hidup sehat. Salah satunya dengan konsumsi air kangen water yang terbukti memberikan banyak manfaat. Kalau tidak dari sekarang mau kapan lagi?
Mesin Kangen Water dapat diperoleh melalui distributor resmi Kangen Water. Periksa situs web resmi Kangen Water untuk informasi lebih lanjut.
