Cara menjaga gigi agar tetap sehat – Memiliki gigi yang sehat dan bersih tidak hanya menunjang penampilan, tetapi juga kesehatan secara keseluruhan. Gigi yang sehat membantu kita mengunyah makanan dengan baik, berbicara dengan jelas, dan bahkan meningkatkan rasa percaya diri.
Namun, menjaga kesehatan gigi tidak selalu mudah. Diperlukan kebiasaan yang baik dan pemahaman yang tepat untuk mencegah berbagai masalah gigi dan mulut, seperti gigi berlubang, karang gigi, dan bau mulut.
Cara Menjaga Gigi Agar Tetap Sehat
Berikut ini adalah beberapa cara menjaga gigi agar tetap sehat yang bisa Anda terapkan:
1. Sikat Gigi Dua Kali Sehari
Kebiasaan paling penting dalam menjaga kesehatan gigi adalah menyikat gigi dua kali sehari, yaitu setelah sarapan dan sebelum tidur. Manfaatnya adalah sebagai berikut:
- Setelah sarapan: Membantu membersihkan sisa makanan dan plak yang menempel di gigi setelah sarapan.
- Sebelum tidur: Membantu mencegah penumpukan plak dan bakteri selama tidur.
Gunakan sikat gigi berbulu lembut dan pasta gigi berfluorida. Sikat gigi dengan gerakan memutar selama dua menit, pastikan semua permukaan gigi tersentuh, termasuk bagian belakang dan lidah.
2. Gunakan Benang Gigi
Benang gigi membantu membersihkan sisa makanan dan plak di sela-sela gigi yang sulit dijangkau oleh sikat gigi. Gunakan benang gigi sekali sehari, sebelum menyikat gigi. Berikut yang perlu diperhatikan saat Anda menggunakan benang gigi:
- Waktu Flossing. Sebelum menyikat gigi, flossing membantu mengangkat sisa makanan dan plak sebelum dibersihkan dengan sikat gigi dan pasta gigi.
- Jenis Benang Gigi. Pilihlah benang gigi yang tipis dan tidak mudah putus. Anda dapat menggunakan benang gigi beraroma atau benang gigi tanpa aroma.
- Teknik Flossing. Potong benang gigi sepanjang 45 cm. Lilitkan benang gigi pada jari tengah kedua tangan. Pegang benang gigi dengan erat dan selipkan di antara dua gigi dengan gerakan zig-zag. Tekan benang gigi ke atas dan ke bawah untuk membersihkan sela-sela gigi. Gunakan gerakan melingkar untuk membersihkan bagian bawah garis gusi. Bilas mulut dengan air bersih setelah flossing.
3. Berkumur dengan Mouthwash
Mouthwash membantu membunuh bakteri di mulut dan menyegarkan napas. Pilihlah mouthwash yang mengandung fluoride untuk perlindungan gigi yang lebih optimal. Berikut yang perlu diperhatikan saat Anda menggunakan mouthwash:
Jenis Mouthwash
- Pilihlah mouthwash yang mengandung fluoride. Fluoride membantu memperkuat gigi dan mencegah gigi berlubang.
- Anda dapat memilih mouthwash dengan rasa yang Anda sukai.
- Terdapat beberapa jenis mouthwash yang diformulasikan khusus untuk mengatasi masalah gigi dan mulut tertentu, seperti bau mulut, plak, atau gigi sensitif.
Cara Penggunaan Mouthwash
- Tuangkan 10-15 ml mouthwash ke dalam gelas.
- Kumur-kumur dengan mouthwash selama 30 detik.
- Keluarkan mouthwash dari mulut tanpa ditelan.
- Hindari membilas mulut dengan air setelah menggunakan mouthwash.
Waktu Penggunaan Mouthwash
- Anda dapat menggunakan mouthwash dua kali sehari, setelah menyikat gigi.
- Anda juga dapat menggunakan mouthwash setelah makan atau minum untuk menyegarkan napas.
4. Konsumsi Makanan Sehat
Perhatikan asupan makanan Anda. Sebaiknya Anda mengurangi konsumsi makanan manis, asam dan juga lengket yang bisa merusak gigi. Perbanyak konsumsi buah-buahan, sayur-sayuran, dan makanan berserat tinggi yang baik untuk kesehatan gigi dan gusi.
5. Minum Air Putih yang Cukup
Air putih membantu membersihkan mulut dan mencegah dehidrasi, yang dapat menyebabkan mulut kering dan bau mulut. Dalam sehari, minumlah air putih setidaknya 8 gelas. Anda juga bisa konsumsi Kangen Water.
Kangen Water, air alkali yang diproduksi dengan mesin elektrolisis, telah menjadi populer dalam beberapa tahun terakhir karena berbagai klaim kesehatannya. Salah satu klaim tersebut adalah bahwa Kangen Water dapat bermanfaat untuk kesehatan gigi.
Berikut beberapa potensi manfaat Kangen Water untuk kesehatan gigi:
- Meningkatkan pH mulut: Kangen Water memiliki pH alkali, yang dapat membantu menetralkan asam di mulut. Asam di mulut dapat merusak enamel gigi dan menyebabkan gigi berlubang.
- Membunuh bakteri: Kangen Water bersifat antioksidan dan antibakteri, yang dapat membantu membunuh bakteri di mulut yang menyebabkan plak dan bau mulut.
- Memperkuat enamel gigi: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa Kangen Water dapat membantu memperkuat enamel gigi dan mencegah gigi berlubang.
- Mencegah penyakit gusi: Kangen Water dapat membantu mengurangi peradangan pada gusi, yang merupakan faktor risiko penyakit gusi.
Mesin Kangen Water dapat diperoleh melalui distributor resmi Kangen Water. Periksa situs web resmi Kangen Water untuk informasi lebih lanjut.
6. Hindari Merokok dan Minum Alkohol Berlebihan
Merokok dan minum alkohol berlebihan dapat merusak gigi dan gusi. Sebaiknya Anda menghindari kebiasaan ini demi menjaga kesehatan gigi Anda.
Baca Juga: 8 Cara Sehat Kerja Shift Malam Agar Tetap Bugar dan Fit
7. Rutin Periksa Gigi ke Dokter Gigi
Pemeriksaan gigi ke dokter gigi minimal 6 bulan sekali penting untuk mendeteksi dan mencegah masalah gigi sejak dini. Dokter gigi juga dapat memberikan saran dan perawatan yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
8. Ganti Sikat Gigi Setiap 3 Bulan Sekali
Sikat gigi yang sudah usang tidak lagi efektif dalam membersihkan gigi. Bulu sikat gigi yang sudah rusak dapat melukai gusi dan tidak dapat mengangkat plak dengan maksimal. Oleh karena itu, gantilah sikat gigi Anda setiap 3 bulan sekali atau lebih sering jika bulunya sudah mulai rusak.
9. Gunakan Sikat Gigi Elektrik untuk Hasil Pembersihan yang Lebih Optimal
Sikat gigi elektrik ternyata bisa lho membantu membersihkan gigi dengan lebih efektif daripada harus sikat gigi manual. Getaran pada sikat gigi elektrik membantu mengangkat plak dan kotoran dari gigi dan gusi dengan lebih mudah.
10. Bersihkan Lidah Setiap Kali Menyikat Gigi
Lidah juga menjadi tempat menumpuknya bakteri dan plak. Membersihkan lidah dengan sikat gigi atau pembersih lidah khusus dapat membantu mengurangi bau mulut dan menjaga kesehatan mulut.
11. Gunakan Obat Kumur yang Mengandung Fluorida
Obat kumur membantu membunuh bakteri di mulut dan menyegarkan napas. Pilihlah obat kumur yang mengandung fluoride untuk perlindungan gigi yang lebih optimal.
12. Hindari Mengunyah Es Batu atau Benda Keras Lainnya
Mengunyah es batu atau benda keras lainnya memang dapat merusak gigi dan menyebabkan berbagai masalah, seperti:
- Keretakan gigi: Es batu dan benda keras lainnya dapat menyebabkan keretakan pada enamel gigi, lapisan terluar gigi yang melindungi gigi dari kerusakan. Keretakan ini dapat membuat gigi lebih sensitif terhadap rasa sakit dan lebih rentan terhadap kerusakan lebih lanjut.
- Kerusakan gigi: Mengunyah es batu atau benda keras lainnya dapat menyebabkan gigi patah, retak, atau bahkan copot.
- Nyeri rahang: Mengunyah es batu atau benda keras lainnya dapat menyebabkan nyeri rahang dan sendi temporomandibular (TMJ).
Oleh karena itu, penting untuk menghindari kebiasaan mengunyah es batu atau benda keras lainnya.
Berikut beberapa tips untuk menghindari kebiasaan ini:
- Minum air putih dingin atau air es dengan sedotan.
- Isap es batu yang dibungkus handuk atau kain.
- Makan makanan keras dengan hati-hati.
- Gunakan permen karet bebas gula.
- Hindari mengunyah pena, pensil, atau benda keras lainnya.
Jika Anda memiliki kebiasaan mengunyah es batu atau benda keras lainnya, penting untuk segera menghentikannya dan menemui dokter gigi untuk memeriksa kemungkinan kerusakan gigi.
Dengan menerapkan cara menjaga gigi agar tetap sehat di atas, Anda dapat memiliki gigi yang sehat dan senyum yang indah. Ingatlah, kuncinya adalah dengan menjaga kebersihan gigi dan mulut secara konsisten dan melakukan pemeriksaan gigi secara rutin ke dokter gigi.