8 Cara Sehat Menggunakan Earphone yang Benar agar Tidak Merusak Pendengaran

Cara Sehat Menggunakan Earphone

Kamu sering menggunakan earphone atau headset untuk mendengarkan musik? Ikuti cara sehat menggunakan earphone ini agar terhindar dari masalah pendengaran. 

Menyukai mendengarkan lagu melalui earphone atau headset itu tidak ada salahnya, namun penting untuk memperhatikan cara sehat menggunakan earphone dengan aman agar tidak menimbulkan masalah pendengaran, bahkan potensi kehilangan pendengaran. 

Perlu kamu ingat, volume suara yang terlalu keras dapat merusak gendang telinga dan menyebabkan kerusakan saraf yang serius!

Cara Sehat Menggunakan Earphone

Untuk mencegah kemungkinan masalah pendengaran, berikut adalah cara sehat menggunakan earphone dan headset.

1. Menerapkan Aturan 60/60

Cara Sehat Menggunakan Earphone

Salah satu cara sehat menggunakan earphone secara aman adalah menerapkan aturan 60/60. Hindari mendengarkan musik lebih dari 60 menit setiap hari, dan gunakan volume maksimum hingga 60 persen.

Penting untuk kamu ketahui bahwa suara yang melebihi 85 desibel (sebanding dengan suara buldoser) dapat berdampak pada pendengaran.

Jika kamu mendengarkan musik selama 8 jam tanpa henti, ini dapat menyebabkan kerusakan permanen pada telinga. Oleh karena itu, berikan waktu istirahat yang cukup bagi telinga kamu.

Jika kamu termasuk orang yang suka mendengarkan musik di mana pun dan kapan pun, sebaiknya kamu untuk menggunakan speaker saat sedang mengemudi atau berada di rumah.

2. Dalam Sehari Penggunaan Tidak Boleh Lebih dari Sejam

Cara Sehat Menggunakan Earphone

Menurut World Health Organization (WHO), lebih dari 1 miliar remaja dan orang dewasa di seluruh dunia berpotensi mengalami gangguan pendengaran karena penggunaan perangkat audio yang melebihi batas aman.

Maka dari itu, salah satu tips penting dalam penggunaan headset atau earphone yang aman adalah membatasi penggunaannya.

Menurut anjuran WHO, sebaiknya tidak menggunakan headset dan earphone selama lebih dari 1 jam untuk mengurangi risiko kehilangan pendengaran.

3. Hindari Penggunaannya Saat Tidur

Cara Sehat Menggunakan Earphone

Ketika tidur, telinga menjadi semakin rentan karena menerima gelombang suara yang kuat dari penggunaan earphone, terutama karena koklea (bagian dalam telinga) sangat sensitif terhadap gelombang suara.

Mendengarkan musik semalaman hingga tertidur menyebabkan telinga kehilangan kemampuan untuk mendengar.

Selain itu, ada dugaan bahwa mendengarkan musik dengan earphone atau headset saat tidur dapat mengganggu istirahat otak.

Tidak hanya itu, gelombang elektromagnetik yang dipancarkan oleh perangkat tersebut juga berpotensi merusak sel-sel di otak.

4. Mengurangi Volume Perangkau Audio Kamu

Cara Sehat Menggunakan Earphone

Untuk menjaga kesehatan telinga, salah satu cara lain menggunakan earphone dengan benar adalah dengan mengurangi volume perangkat audio kamu.

Saat menggunakanya pastikan agar volume tetap berada pada posisi tengah atau bahkan lebih rendah, baik bagi mereka yang sudah mengalami gangguan pendengaran maupun yang masih memiliki pendengaran normal.

5. Konsumsi Omega-3, Magnesium, Zink, Vitamin D, Asam Folat, Vitamin C dan E

Selain memperhatikan cara menggunakan earphone dengan aman, kamu bisa untuk meningkatkan asupan makanan yang mengandung omega-3 dan vitamin D untuk mencegah gangguan pendengaran. Sumber makanan yang kaya akan nutrisi tersebut dapat kamu temukan dalam ikan salmon, tuna, trout, atau sarden.

Berdasarkan sebuah penelitian, orang dewasa yang mengonsumsi ikan dua kali seminggu memiliki risiko yang lebih rendah untuk mengalami gangguan pendengaran terkait dengan usia dibandingkan dengan mereka yang tidak mengonsumsi ikan sama sekali.

Mineral seperti magnesium telah terbukti memberikan perlindungan tambahan terhadap gangguan pendengaran oleh kebisingan. Sumber magnesium dapat ditemukan dalam pisang, kentang, atau brokoli.

Zink, yang terdapat dalam makanan seperti dark chocolate atau tiram, dapat meningkatkan ketahanan telinga terhadap gangguan pendengaran yang terkait dengan penuaan.

Selain itu, vitamin C dan E dapat membantu menghilangkan radikal bebas dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh secara keseluruhan, sehingga mengurangi risiko infeksi telinga. Selain itu tingkatkan konsumsi sayuran seperti paprika dan buah jeruk.

Baca Juga: 10 Cara Sehat Berinternet untuk Semua Usia Terutama Anak-anak

6. Jagalah Kebersihan Telinga Kamu

Penggunaan earphone atau headset bisa menyebabkan telinga tersumbat oleh kotoran, sehingga menjaga kebersihan telinga menjadi penting.

Jika telinga tidak kamu bersihkan dengan benar, kotoran dapat terus menumpuk dan meningkatkan risiko infeksi.

Untuk membersihkan telinga dengan benar, kamu dapat menyeka bagian luar telinga menggunakan cotton bud. Namun, penting untuk tidak menggunakan cotton bud untuk membersihkan bagian dalam telinga karena hal ini dapat mendorong kotoran lebih dalam.

Untuk mengeluarkan kotoran dari dalam telinga, kamu dapat menggunakan obat tetes telinga yang tersedia secara bebas di apotek. Teteskan obat tersebut ke liang telinga dan biarkan selama dua atau tiga hari. Kemudian, miringkan kepalamu dan teteskan air hangat ke dalam saluran telinga yang telah diberi obat.

Setelah beberapa saat, miringkan kepalamu ke arah sebaliknya agar kotoran dapat mengalir keluar dengan sendirinya. Setelah berhasil, seka telinga kamu perlahan dengan handuk bersih.

7. Pilih Earphone atau Headset yang Terbaik

Sebagian orang memanfaatkan earphone atau headset untuk mengurangi kebisingan di sekitar mereka. Dengan standar kualitas yang baik, reproduksi suara yang dihasilkan pun akan optimal.

Untuk menggunakan earphone dan headset dengan aman dan menghindari dampak negatifnya, penting untuk memilih jenis yang sesuai. Salah satunya adalah menggunakan earphone atau headset yang sudah lengkap dengan fitur peredam kebisingan (noise limiter).

Namun, tetap penting untuk membatasi volume suara agar tidak melebihi tingkat yang dianjurkan agar tidak merugikan telinga kamu.

8. Perhatikan Higienitas Earphone atau Headset

Seperti telinga manusia, earphone atau headset juga memerlukan perawatan rutin untuk mencegah pertumbuhan bakteri pada perangkat favorit kamu.

Untuk membersihkan earphone dan headset, cukup lepaskan bagian silikonnya, lalu rendam dalam campuran air dan sabun.

Setelah beberapa menit, angkat dan keringkan dengan lembut menggunakan handuk bersih sampai benar-benar kering.

Untuk membersihkan bagian yang tidak boleh terkena air, kamu bisa menggunakan sikat gigi kering dengan gerakan perlahan-lahan.

Kesimpulan

Perhatikan dengan baik cara sehat menggunakan earphone dan headset yang telah disebutkan di atas agar kamu dapat menghindari risiko gangguan pendengaran. Apabila kamu mengalami perubahan pada pendengaran sebagai akibat dari kebiasaan ini, segera lakukan pemeriksaan medis dengan dokter.

Tidak lupa juga, jaga kesehatan secara keseluruhan biar tidak hanya bagian pendengaran saja yang sehat, tapi seluruh tubuh juga sehat. Kamu bisa dengan membiasakan diri dengan minum Kangen Water. 

Kangen Water adalah merek air alkali yang memiliki manfaat kesehatan yang beragam. Kangen Water mengklaim bahwa air ini memiliki sifat antioksidan yang tinggi dan dapat membantu dalam memperbaiki keseimbangan pH tubuh serta meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

Banyak yang percaya bahwa mengubah pola hidup dengan mengonsumsi Kangen Water dapat membawa manfaat seperti peningkatan energi, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan mengurangi risiko penyakit tertentu.

Sebelum mengubah pola hidup dengan Kangen Water atau produk serupa, bisa untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan terkait dan melakukan riset lebih lanjut untuk memahami manfaat dan risikonya secara lebih baik. Kalau soal mesin Kangen Water berkualitas dan terbaik, kamu bisa membelinya di sini.

Mesin Kangen Water dapat diperoleh melalui distributor resmi Kangen Water. Periksa situs web resmi Kangen Water untuk informasi lebih lanjut.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top